Temui Warga Fatululi, Ansy Lema Beberkan 5 Program NTT Manyala
Fatululi-Calon Gubernur NTT Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si atau Ansy Lema adalah tokoh muda yang memiliki reputasi bagus di DPR RI, sehingga layak maju untuk memimpin NTT.
Testimoni ini disampaikan tokoh masyarakat Fatululi Darlius Pau Riwu dalam momen pertemuan terbatas Calon Gubernur NTT Nomor Satu dengan ratusan masyarakat Fatululi
di Gang Gaza, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Jumat (27/9/2024).
“Inilah yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat NTT. Pucuk muda yang memiliki reputasi bagus selama bekerja sebagai Anggota DPR RI, karena itu layak maju NTT Satu,” tegas Darlius.
Darlius mengajak masyarakat Fatululi yang hadir dalam pertemuan terbatas untuk mendukung dengan mensosialisasikan dan mendoakan Ansy-Jane.
“Pasti banyak tantangan. Tidak gampang menjadi menjadi gubernur. Kita bantu sosialisasikan figur kita. Mari kita doakan Ansy-Jane,” ajak tokoh masyarakat Sabu.
Ansy Lema mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Fatululi yang sudah menunggu dirinya. Selanjutnya ia menceritakan bahwa dirinya berkorban ketika menerima penugasan maju sebagai Calon Gubernur NTT.
“Beta pulang ke NTT, rela berkorban mundur dari Anggota DPR RI terpilih 2024-2029. Beta mau memberi diri berjuang bagi provinsi ini. Tapi syaratnya beta harus menang dengan dukungan masyarakat,” ujar Ansy disambut teriakan “Manyala Kaka” dari masyarakat yang hadir.
Selanjutnya, Ansy memaparkan 5 Program NTT Manyala yakni pertama, “NTT Bersih Melayani,” penekanannya adalah pada aspek birokrasi yang bersih, profesional dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.
“Kedua, NTT Sehat, Cerdas, Sejahtera dan Berkepribadian: penekanan pada pentingnya aspek pembangunan kualitas SDM, kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat,” terang Ansy.
Ketiga, NTT Maju: wujudkan NTT Nelayan, Tani, Ternak maju, UMKM mandiri dan berdaya saing serta pariwisata juara berbasis komunitas.
“Itulah sebabnya ketika berada di DPR RI Komisi IV saya memperjuangkan ratusan miliaran rupiah untuk membantu petani, peternak dan nelayan,” bebernya.
Program keempat adalah NTT Pertiwi: Ibu, mama, mewujudkan perempuan berdaya dan sejahtera.
“Kami adalah satu-satunya pasangan yang ada perempuannnya sebagai bukti keberpihakan kepada pembangunan berbasis gender, berpihak kepada perempuan. Mama bantu mama, perempuan bantu perempuan,” jelasnya.
Terakhir adalah NTT Terkoneksi: membangun infrastruktur darat, laut dan udara sebagai urat nadi pertumbuhan ekonomi NTT.
“Ansy-Jane datang untuk memberi hati bagi NTT ke depan,” tandas Ansy.
Marthen Tenis, tokoh masyarakat asal Fatululi mengapresiasi 5 Program “Manyala Kaka” Ansy-Jane.
Ia berharap pasangan nomor urut satu tersebut membuka lapangan kerja baru untuk anak muda di Kota Kupang.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan