Demo Ricuh, Jas dan Gordon Sekjen PMKRI Maumere Dirobek Aparat Kepolisian, Anggota Polres Dilempari Batu

waktu baca 2 menit
Keterangan foto: Jas dan gordon PMKRI yang dipakai Sekjen PMKRI Cabang Maumere, Fabianus Rowa yang dirobek aparat saat demo ricuh di Mapolres Sikka, Senin (13/5/2024).

FLORESPEDIA.ID-Puluhan aktivis mahasiswa dari PMKRI Cabang Maumere pada Senin (23/5/2024) pagi hingga siang menggelar aksi demo menuntut Polres Sikka segera menetapkan tersangka atas kasus dugaan TPPO yang mengakibatkan Yodimus Moan Kaka salah satu warga Desa Hoder meninggal dunia.

Pantauan media ini, aksi demo PMKRI berujung ricuh saat adu argumentasi antara Aktivis PMKRI Maumere dan Pihak Mapolres Sikka tidak menemukan titik temu. Mereka mendesak masuk ke dalam Mapolres Sikka untuk beraudiens dengan Kapolres Sikka namun dilarang aparat yang tengah berjaga-jaga di depan gerbang.

Mereka pun melanjutkan aksi dengan membakar ban di depan Mapolres Sikka, sebagai bentuk protes mereka karena tidak diizinkan untuk masuk ke dalam Mapolres Sikka.

Dalam video rekaman media ini, tampak 2 orang aparat kepolisian Polres Sikka menarik jas dan gordon Sekjen PMKRI Cabang Maumere, Fabianus Rowa saat aksi demo ricuh.

Dalam kericuhan ini, 4 aktivis PMKRI Maumere diamankan oleh pihak Polres Sikka yakni Fabianus Rowa,Tedho Buru, Prasetyo, dan Ancis Wode.

Keterangan foto: Kericuhan saat akso demo PMKRI Maumere di Mapolres Sikka, Senin (13/5/2024).

Ketua Presidium PMKRI Muemere Kornelius Wuli, mengatakan, insiden jas dan gordon salah seorang pengurusnya yang dirobek aparat kepolisian Polres Sikka merupakan luka bagi organisasi PMKRI.

“Jas dab gordon merupakan marwah organisasi dan warisan selama lebih dari tiga puluh tahun PMKRI berada di Kabupaten Sikka. Hari ini kami menemukan ada aparat kepolisian yang dengan tega merobek, kami minta pertanggung jawaban moral dari pihak kepolisian Polres Sikka,” tegas Kornel.

Informasi yang dihimpun media ini, sejumlah anggota polisi Polres Sikka dilempari batu dari arah Pasar Tingkat Maumere. Meski demikian, belum diketahui oknum yang melakukan pelemparan batu dari arah luar lokasi demo PMKRI tersebut.

Kabag Ops Polres Sikka, I Wayan Oka Deswanta mengaku dilempari batu oleh oknum hingga mengenai kaki kanan.

“Ada yang lempar batu sehingga mengenai kaki tapi tidak apa-apa,” ujarnya.

Sebuah buah batu berukuran besar dan satu ban bekas pun diamankan petugas kepolisian Polres Sikka.

Kontributor:Januarius Dunia
Editor:Mario WP Sina.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *