Pemuda Katolik Sikka Sukses Gelar Mapenta di Magepanda Diikuti 43 Anggota, Bram Kopong: Jadilah Pelayan Masyarakat

waktu baca 3 menit

FLORESPEDIA.ID-Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sikka menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapenta) di Komisariat Anak Cabang Magepanda bertempat di Kantor Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, Jumat (10/5/2024).

Ketua panitia pelaksana, Djawa Rony dalam laporan panitia mengatakan, demi eksistensi Pemuda Katolik kaderisasi harus tetap digaungkan, maka penerima anggota Komisariat Magepanda menjadi pintu masuk.

Dikatakan Djawa Roni, tujuan dari kegiatan Mapenta yakni, menciptakan embrio-embrio bagi penerus jalannya organisasi, menciptakan kader yang bukan hanya mampu dalam mengerjakan suatu program, tapi juga meneruskan kaderisasi berikutnya serta menciptakan siklus alami, ekosistem dan terprogram dalam sebuah organisasi.

Ia menambahkan peserta merupakan Pemuda Katolik Kecamatan Magepanda sejumlah 43 orang dengan batas usia 17-45 tahun.

Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Margaretha Movaldes da Maga Bapa, ST, M.Eng mengatakan, tantangan berorganisasi ke depan cukup tinggi, banyak yang dipanggil tetapi kemudian tidak banyak yang menyelesaikan panggilan itu karena pola anak muda sekarang itu sudah sampai kepada pemikiran apa keuntungan sesaat yang dia dapatkan dari organisasi itu.

“Jadi yang dilihat itu yang profit secara ekonomi tetapi misalnya kalau kita lihat lagi ke belakang yang tidak kelihatan itu hasilnya lebih banyak. Yang nilainya jauh lebih tinggi dari sekedar kita dapat apa di organisasi. Kita tidak akan bertahan di organisasi kalau tidak didukung oleh pemimpin. Kita semua adalah pemimpin,” ujarnya.

Menurut Sekda Movaldes, saat ini banyak organisasi sudah mulai terkikis keberadaannya, idealismenya, dan berbagai aspek lainnya.

“Apakah karena terlalu banyak organisasinya, atau kadernya terlalu sedikit,” ungkap Sekda Movaldes.

Ia menuturkan, saat memimpin KNPI Sikka dirinya punya cita-cita untuk mewadahi semua organisasi kepemudaaan dalam satu tempat, tanahnya sudah diperoleh dari Pemkab Sikka namun belum bisa direalisasikan cita-cita ini. Menurutnya, masalah ketiadaan sekertariat Pemuda Katolik juga menjadi kendala yang sama dihadapi oleh berbagai organisasi kepemudaan lainnya.

Sekda Movaldes juga mengharapkan keikutsertaan adik-adik calon anggota Pemuda Katolik Komac Magepanda berangkat dari rasa ingin tahu dan mau belajar berorganisasi di wadah Pemuda Katolik.

“Kita mesti bersyukur mendapatkan kesempatan belajar di organisasi, di masa adik-adik ini punya kesempatan banyak untuk belajar dibandingkan dengan zaman kami dulu yang masih menggunakan mesin ketik,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Reroroja, Claudia Fin mengapresiasi panitia dan Pemuda Katolik Komcab Dikka yang melaksanaan Mapenta di Desa Reroroja.

Ia berharap kegiatan Pemuda Katolik tidak sebatas penerimaan anggota baru tetapi ada kegiatan lanjutan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan anak muda di Magepanda .

“Saya harap tidak sekedar Mapenta tetapj ada kegiatan lanjutan yang digelar di Magepanda ke depan,” ungkap Kades Reroroja.

Pada kesempatan itu, Ketua Pemuda Katolik Komcab Sikka, Edwardus Bram Kopong, mengatakan, pelaksanaan Mapenta di Kecamatan Magepanda merupakan pertama kali dilaksanakan di tahun 2024.

Bram Kopong mengharapkan, kader Pemuda Katolik di Komisariat Anak Cabang Kecamatan Magepanda menjadi pelayan bagi masyakat bukan menjadi pusat perhatian.

“Sebab menjadi kader itu terlibat dan berbuat bukan digerakkan untuk membuat sesuatu. Sebab banyak hal yang harus diedukasi kepada orang muda Kecamatan Magepanda agar dapat mengatasi berbagai masalah sosial di Magepanda,” ungkap Bram Kopong.

Kata Bram Kopong, setelah pelaksanaan Mapenta di Kecamatan Magepanda akan dilanjutkan dengan Mapenta di Kecamatan Kangae.

Mapenta ini menghadirkan narasumber Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Margaretha Movaldes da Maga Bapa, ST, M.Eng yang membawakan materi “Kepemimpinan Tranformatif di Era Digitalisasi”, dr.Clara Yosefina Francis, MPH dengan materi “Kesehatan Mental Remaja dalam Menghadapi Problematika Sosial Gen Milenial dan Gen Z” serta pengurus Pemuda Katolik Komcab Sikka, Rendy Stevano dengan materi Sejarah Pemuda Katolik.

Pantuan media ini, usai pelaksanaan Mapenta dilanjutkan dengan pelantikan anggota Pemuda Katolik Komisariat Anak Cabang Kecamatan Magepanda Angkatan I.

Selanjutnya dilakukan pemilihan formatur Pemuda Katolik Komisariat Anak Cabang Kecamatan Magepanda dengan Ketua terpilih Yohanis Ruma.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *