Jelang HUT ke-66 Kodam IX Udayana Gelar Operasi Bibir Sumbing Diikuti 34 Pasien

waktu baca 2 menit
Keterangan foto: Proses operasi bibir sumbing oleh Korem 161/Wira Sakti dalam rangka peringatan ke 66 HUT Kodam IX/Udayana.

KUPANG-Sebanyak 34 orang pasien mengikuti operasi celah bibir dumbing dan lelangitan yang dilaksanakan Korem 161/Wira Sakti.

Kegiatan Bakti Sosial Kesehatan yang dilakukan di Wilayah Korem 161/Wira Sakti dalam rangka memperingati HUT ke-66 Kodam IX/Udayana.

Operasi celah bibir sumbing dilaksanakan di Rumah Sakit Tentara (RST) Wira Sakti Kupang, pada Jumat (26/5/2023).

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang melalui Kasrem 161/Wira Sakti Kol Cpl Simon Petrus Kamlasi, kepada media menuturkan, kegiatan yang digelar merupakan salah satu bentuk kepedulian Kodam IX/Udayana kepada masyarakat yang mempunyai masalah kesehatan, dalam hal ini celah bibir dan lelangitan.

“Selama ini kita ketahui bersama mereka ini kesulitan dalam menerima akses pelayanan kesehatan. Sehingga kegiatan ini bertujuan untuk memaksimalkan kehadiran Kodam IX/Udayana di tengah kesulitan masyarakat,” ujanrya, Jumat (26/5/2023).

Dirinya berharap agar kegiatan bakti kesehatan ini bisa berdampak dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang menderita masalah celah bibir dan lelangitan, Terkhusus kepada masyarakat dari pedalaman dan wilayah terpencil di wilayah Korem 161/Wira Sakti.

“Sesuai dengan tema tahun ini, yaitu “Kodam IX/Udayana hadir di tengah masyarakat bersinergi untuk mengatasi kesulitan rakyat, ciptakan masyarakat Bali Nusra aman damai dan sejahtera,” ungkap Kasrem 161/Wira Sakti.

Sementara itu Dandenkes 09.04.01 Kupang Letkol Ckm dr.Boy Ramurthi, M.A.R.S sebagai penyelenggara menyampaikan, mensukseskan kegiatan ini, Denkesyah 09.04.01 Kupang menggandeng Yayasan Indonesia Cleft Center/YP2CBL ( Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit) dan Smile Train sebagai pelaksana.

“Data awal pasien adalah 34 peserta, berasal dari satuan jajaran dikoordinir oleh Kodim Jajaran, kemudian kami akan lakukan pemeriksaan awal yang memenuhi syarat operasi. Ditargetkan bisa mencapai minimal 30 peserta” jelas Letkol Ckm dr.Boy Ramurthi.

Kontributor Alexander Wily .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *