Pulang Terima Kapal Bantuan Kemensos, 2 Nelayan Hilang Kontak di Perairan Sikka, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian 

waktu baca 1 menit
Keterangan foto: Personel tim SAR tengah bersiap untuk melakukan pencarian terhadap 2 orang nelayan yang hilang kontak. Foto: Dok.Kantor SAR Maumere.

FLORESPEDIA.ID-Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere menerima informasi 2 orang nelayan hilang kontak saat mencari ikan di perairan Wairhubing-Nangahure, Kabupaten Sikka pada Selasa (04/04/2023) malam. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Mexianus Bekabel, mengatakan pada Selasa (04/04/2023( malam sekitar pukul 23.40 Wita, korban bersama anaknya menuju kembali ke Nangahure setelah menerima sampan bantuan dengan panjang 9 meter dari Pemerintah Kabupaten Sikka, diperkirakan estimasi perjalan dari Wairhubing menuju Nangahure dengan waktu 2 jam namun hingga saat ini korban dan anaknya belum kembali sehingga dilaksanakan pencarian terhadap kedua korban.

“Telah diberangkatkan tim rescue Kansar Maumere  berjumlah 5 orang, 1 orang Polair maumere, bersama 1 orang potensi SAR yang terlibar dengan menggunakan RIB Kantor SAR Maumere yang dilengkapi peralatan SAR air lainnya guna melaksanakan pencarian,” ungkap Mexianus Bekabel, Rabu (05/04/2023). 

Ia juga mengatakan, adapun data korban yakni Ajimudin (40 tahun) beralamat di Nangahure dan Arjun (14 tahun) beralamat di Nangahure Lembah, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat. Keduanya merupakan ayah dan anak. Untuk diketahui, kapal bantuan yang diterima nelayan Ajimudin merupakan kapal bantuan dari Kementerian Sosial yang diserahkan oleh Pemkab Sikka di Wairhubing, Selasa (04/04.2023) pagi.  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *