Frederich F. Baba Djodje Jadi Ketua Umum IKA Unipa Periode 2023-2025

waktu baca 4 menit
Keterangan foto: Ketua Umum IKA Unipa periode 2023-2025, Frederich Fransiskus Baba Djodje, S.Pi.

MAUMERE-Rektor Universitas Nusa Nipa Indonesia, Dr.Ir.Angelinus Vincentius, M.Si pada Jumat (24/03/2023) malam, melantik kepengurusan Ikatan Keluarga Alumni Universitas Nusa Nipa Indonesia (IKA UNIPA) periode 2023-2025.

Pelantikan berlangsung di Aula Nawacita, Kampus Unipa Indonesia. Pelantikan Ketua umum dan jajaran pengurus ditandai dengan pengangkatan sumpah pengurus dan penanda tanganan Berita Acara Pelantikan.

Dalam kepengurusan IKA Unipa periode 2023-2025, ketua terpilih dalam Musyawarah Alumni dan dilantik sebagai Ketua Umum adalah Frederich Fransiskus Baba Djodje, S.Pi.

Ketua Umum IKA Unipa Indonesia, Frederich Fransiskus Baba Djodje, S.Pi., mengatakan, dirinya mengucapkan terima kasih sebesarnya atas kepercayaan yang diberikan untuk menakodahi Ikatan Keluarga Alumni Unipa Indonesia dalam 2 tahun ke depan.

“Saya sadar saya berdiri disini semua karena cinta. Cinta untuk memberikan kepada semua yang hadir, pidato untuk yang pertama kalinya sebagai ketua alumni. Sebagai salah satu bentuk eksistensi Ikatan Keluarga Alumni Unipa sebagai unsur kuat dalam mengawal berdiri kokohnya lembaga pendidikan tinggi Nusa Nipa yang kita cintai ini menjadi lebih hebat untuk ke depannya. Sepanjang kita tetap memegang komitmen setia kepada almater, mengabdi kepada nusa dan bangsa, saya kira ini menjadi kontribusi nyata alumni Unipa yang hebat ini,” jelas Ivan, demikian ia disapa.

Lanjutnya, dalam refleksi perjalanan Panjang 17 tahun sejak berdirinya kampus tercinta ini, potensi strategis dan hebat yang bisa digali dari keberadaan alumni itulah, setiap kampus hari ini terus bersama alumninya agar senantiasa memiliki dedikasi dan semangat tinggi untuk membesarkan almamaternya serta turut berkontribusi bagi pembangunan dan kehidupan bermasyarakat.
Dikatakan Ivan, dalam kiprah Unipa di usia 17 tahun ini, Unipa sedang dalam proses menuju perguruan tinggi negeri. Sebuah perjuangan yang hebat karena dalam kepemimpinan bapak Drs.Alexander Longginus dan Drs.Yosef Ansar Rera serta juru mudi yang handal oleh bapak Drs.Sabinus Nabu selaku Ketua Yayasan Nusa Nipa, kita dapat melihat sendiri, bagaimana Unipa berdialektika dengan zaman sampai hari ini dan masih tetap eksis serta tercatat sebagai kampus unggul di Nusa Tenggara Timur. Ini fakta.

“Tidak bisa dipungkiri dan tidak bisa dibuat dari sejarah yang panjang untuk membesarkan kampus, peran seorang doktor Angelinus Vincentius, sebagai Rektor Unipa yang berdedikasi tinggi dalam dunia pendidikan sehingga Unipa dengan cepat dapat mengakses kerjasama dengan pihak luar, baik lembaga penelitian, perusahaan, BUNM, maupun swasta serta kampus-kampus besar di dalam dan luar negeri untuk kemajuan Unipa,” ujar Ivan.
Dia juga menyampaikan, harus disepakati bahwa momentum hari ini adalah Deklarasi Unipa Hebat.

Keterangan foto: Rektor Unipa Indonesia saat melantik pengurus IKA Unipa Indonesia periode 2023-2025 pada Jumat (24/03/2023) malam. Foto:istimewa.

Kata Ivan, Presiden Jokowi mendeklrasikan Indonesia Hebat tetapi kita tidak pernah mendeklarasikan bahwa Unipa itu hebat. Karena hanya dengan Unipa Hebat, sebuah pekikan semangat yang akan memberi rasa berani bagi kita semua untuk berdiri tegak menantang zaman dan rasa apriori yang berseliweran di luar sana terhadap eksistensi Unipa yang siap menjadi universitas negeri pertama di Pulau Flores.

“Saya mengajak kita semua civitas Unipa Indonesia untuk mari kita bergandengan tangan menjaga dan melindungi aset kita Unipa ini supaya tetap menjadi Unipa yang hebat dan kebanggan bukan hanya di Sikka tetapi untuk nusantara dan dunia. Jadikan Unipa Hebat para alumni dimana saja berada,” ujarnya.8

Sementara itu, Ketua demisioner IKA Unipa, Benediktus Lukas Raja, mengatakan, pelantikan hari ini adalah peristiwa yang penting karena telah secara resmi menjadi pengurus Ikatan Keluarga Alumni Unipa Indonesia.

Menurutnya, eksistensi ikatan alumni sesungguhnya menjadi tiang penyangga untuk membesarkan almamater tercinta ini.

“Sebuah lembaga pendidikan tinggi disebut sebagai universitas atau lembaga pendidikan tidak hanya melihat dari aspek berapa jumlah mahasiswanya, tidak juga hanya melihat berapa nilai akademiknya, tidak hanya melihat nilai akreditasi dari setiap progam studi , tapi disamping itu juga kontribusi alumni menjadi indikator ukuruan sebuah lembaga perguruan tinggi,” ujar Diki Raja.

Lanjutnya, selaku kepengurusan yang lama, ia memohon maaf atas segala kekurangan dan kerja-kerja yang belum bisa terlaksanakan secara baik. Ia berharap ke depan, kepengurusan yang telah resmi dilantik, dapat bekerja semaksimal mungkin dalam wadah alumni untuk mendukung kemajuan Unipa Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *