Rapat Paripurna DPRD Sikka Diwarnai Banyak Kursi Kosong dan Molor

waktu baca 2 menit
Keterangan foto: Tampak banyak kursi kosong dalam rapat paripurna DPRD Sikka, Rabu (16/11/2022) malam. Foto:Mario WP Sina.

MAUMERE-Rapat paripurna DPRD Sikka kembali didominasi kursi kosong. Rapat paripurna yang berlangsung pada Rabu (16/11/2022) malam, ini hanya dihadiri oleh 13 Anggota DPRD dari total 35 Anggota DPRD.

Rapat paripurna lanjutan dengan agenda pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Sikka, dibuka oleh Ketua DPRD Sikka, Donatus David.

Dari meja pimpinan rapat, tampak Bupati Sikka, Fransiskus R.Diogo dan Wakil bupati Sikka, Romanus Woga, Ketua DPRD Sikka, Donatus David dan Wakil Ketua DPRD,Yosef Karmianto Eri.

Dalam pembukaan rapat, Anggota DPRD Sikka, Filario Calres Bertandi meminta ketegasan pimpinan untuk segera mengeluarkan teguran keras kepada Anggota DPRD yang malas menghadiri rapat.

“Ketika bupati terlambat hadir 30 menit membuka berbagai acara, bupati diadili oleh Anggota DPRD, sebaliknya ketika bupati ada, banyak Anggota DPRD tidak hadir,” ujarnya.

Ditemui usai rapat, Ketua DPRD Sikka, Donatus David mengatakan, sebagai pimpinan DPRD dirinya cukup kesal dengan kesadaran Anggota DPRD menghadiri rapat paripurna ini apalagi ini rapat yang membicarakan RAPBD Kabupaten Sikka tahun 2023 yang merupakan akumulasi dari seluruh kepentingan masyarakat Sikka di tahun 2023.

“Walaupun hanya pernyataan atau pendapat fraksi yang disampaikan kepada pemerintah. Dengan kondisi 13 orang saja yang hadir, saya cukup kesal, kesadaran kami anggota dewan menghadiri rapat seperti ini sangat kurang ,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, dari Anggota DPRD yang tidak hadir, 1-2 orang menyampaikan melalui whatsaap karena sakit dan halangan karena kedukaan. Tetapi bagi yang tidak ada informasi, dirinya cukup kesal.

Lanjutnya, sesuai kesepakatan, pihaknya akan merekap semua kehadiran Anggota DPRD dan pada akhir tahun akan dilaporkan kepada induk organisasi masing-masing dalam hal ini partai politik yang mengutus anggota dewan ke Lepo Kula Babong (Kantor DPRD Sikka), sebagai bentuk pertanggung jawaban moril mereka kepada partai yang mengutus.

“Kami akan kirim surat rekapan rapat kehadiran mereka selama kegiatan rapat-rapat paripurna dan rapat AKD yang lain,” ujarnya.

Informasi yang dihimpun media ini, dari 35 Anggota DPRD, sebanyak 13 Anggota DPRD menghadiri rapat, 8 Anggota DPRD sedang tugas keluar daerah, sedangkan 14 orang Anggota DPRD tanpa berhalangan hadir dengan berbagai alasan.

Pantauan media ini, selain minim kehadiran Anggota DPRD, rapat paripurna juga molor kurang lenih sejam lamanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *