14 Sekolah di Lembata Terima Beasiswa PIP Aspirasi dari Anggota DPR RI

waktu baca 2 menit
Keterangan foto: Anggota DPR RI serahkan sertifikat Beasiswa PIP Aspirasi untuk 14 sekolah di Lembata. (Teddi Lagamaking)

LEMBATA – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira membagikan Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) Aspirasi tahun 2022 untuk peserta didik di Kabupaten Lembata.

Beasiswa PIP ini merupakan aspirasi masyarakat melalui Anggota Komisi X DPR RI yang membidangi bidang pendidikan dan bermitra dengan Kemendikbud-Ristek RI.

AHP menuturkan, tahun ini sebanyak 200 siswa Lembata menerima program beasiswa PIP Aspirasi. Walaupun jumlah tersebut lebih sedikit dari tahun sebelumnya.

“Tahun lalu 1.800an siswa Lembata terima program PIP Aspirasi ini,” katanya disela sela pembagian sertifikat Beasiswa PIP Aspirasi di SMK San Bernandino Lewoleba, Kamis (15/7).

Program itu, kata dia, merupakan upaya pemerintah menuntaskan misi wajib belajar sembilan tahun untuk anak sekolah di seluruh Indonesia.

AHP sendiri mengaku, tahun ini jumlah siswa penerima beasiswa PIP Aspirasi di Lembata lebih sedikit. Pasalnya, pihak sekolah terlambat menginput data siswa ke dalam sistem Dapodik.

Sehingga, lanjutnya, ada sekitar 500 usulan yang dilaporkan terlambat yang membuat jatah kabupaten Lembata mendapat lebih menjadi berkurang.

“Ini ada batasan waktunya ke Kemendikbud,” terangnya.

Beasiswa PIP Aspirasi sebutnya juga, adalah program perseorangan yang dia perjuangkan di Senayan dan diperuntukan bagi dapilnya Flores, Lembata dan Alor.

“Data yang masuk dari sekolah itu kita sinkronkan dan dapat aspirasi. Tahun ini ada 35.000,” terangnya.

Sementara Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata sendiri mengaku terbantu dengan pemberian Beasiswa PIP Aspirasi bagi anak sekolah di kabupaten itu.

Kita terbantu dengan program Beasiswa PIP Aspirasi yang diperjuangkan Bapa Andreas Hugo Pareira,” ungkap Markus Labi Waleng, Kepala Dinas Kebudayaan dan Olahraga Kabupaten Lembata disela-sela kegiatan penyerahan sertifikat Beasiswa PIP Aspirasi.

Dia menyebut, upaya yang dilakukan AHP bukan baru kali ini namun setiap tahun dan itu berlaku bagi semua kabupaten di Pulau Flores, Lembata dan Alor.

Pihaknya juga meminta agar lembaga pendidikan yang siswa sekolahnya mendapat bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan.

Sebagai informasi, besaran bantuan yang diterima setiap siswa berbeda tergantung jenjangnya. Tahun ini, ada 14 sekolah di Lembata yang peserta didiknya menerima beasiswa tersebut.

Untuk siswa SD sederajat mendapat bantuan PIP sebesar Rp 450 ribu, SMP Rp 750 ribu, dan SMA Rp 1 juta. Pencairan bantuan PIP untuk siswa sekolah dapat dilakukan di Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *