Warga Flotim Belajar Budidaya Ternak Ayam Kampung Balitnak di Solideo Farm Maumere

waktu baca 2 menit
Foto : Owner Solideo Farm sedang memberikan pelatihan proses pembuatan pemberian makanan ayam KUB, Sabtu(30/4). Foto : Athy Meaq

MAUMERE, FLORESPEDIA.id – Ayam Kampung Unggulan Balitnak (KUB) dinilai lebih unggul dibandingkan dengan ayam kampung biasa.

Hal itu terbukti dengan adanya hasil panen yang baik dari jenis pedaging dan untuk ayam petelur lebih cepat, sehingga memungkinkan bibit ayam KUB dari pengusaha Solideo Farm ini bisa dikembangkan oleh setiap orang untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.

Selain meningkatkan ekonomi masyarakat, juga untuk menyukseskan program nasional terkait penanganan stunting melalui Pemberian Makan Tambahan (PMT) dari telur ayam kampung.

Keinginan itu disampaikan Kepala Desa Riangrita, Kecamatan Ilebura, Kabupaten Flores Timur, NTT, Agustinus Blolong saat mengikuti pelatihan teknis budidaya ternak ayam kampung unggulan Balitnak bersama 12 waga Desa Riangrita bertempat di Solideo Farm, Desa Geliting, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, NTT, Sabtu( 30/4).

Agustinus Blolong melihat ayam KUB bisa memperkuat sektor peternakan sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Selain panen cepat, ayam KUB juga mempunyai varietas unggulan lain dibanding ayam kampung pada umumnya.

“Kami di Desa Riangrita punya ternak ayam kampung. Namun ayam kampung yg kami pelihara hasilnya tidak maksimal. Karena kami kurang memahami cara penanganan apabila diserang penyakit dan juga pemberian makanan. Sehingga kami datang belajar budidaya ayam kampung unggulan Balitnak di Solideo Farm,” kata Augustinus.

Kepala Desa Riangrita ini mengatakan, dalam pelatihan budidaya ternak ayam melalui kelompok beternak ayam, dirinya berharap desanya akan menjadi penyuplai telur ayam untuk PMT kepada anak stunting.

Sementara itu, owner Solideo Farm, Rofin Muda dalam pelatihan sehari kepada warga Riangrita ini mengajarkan budidaya ayam kampung mulai dari cara pembuatan kandang, pemilihan bibit ayam, pemeliharaannya, cara pemberian pakan dan mengenal penyakit pada ayam dan mencegahnya hingga pemberian vaksin pada ayam.

“Saya berharap peserta bisa memanfaatkan pelatihan ini dengan baik, interaktif dan jika ada yang belum jelas bisa ditanyakan sehingga sepulang dari sini bisa beternak ayam kampung dengan baik,” jelas Rofin Muda.

Selain itu, lanjut Rofin, apabila menemui kesulitan di lapangan, diharapkan berkomunikasi dengan Solideo Farm sehingga sukses dalam bisnis ayam kampung.

Kontributor : Athy Meaq

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *