Korban yang Terseret Banjir Sungai Lowo Mego, Sikka, Ditemukan Tim SAR Gabungan di Perairan Ende

waktu baca 2 menit
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban terseret banjir yang ditemukan di perairan Pantai Mbuli, Kabupaten Ende. Foto: Dok.Kantor SAR Maumere.

ENDE-Tim SAR gabungan pada Selasa (5/4), berhasil menemukan korban atas nama Laurensia Maru seorang perempuan berusia 44 tahun yang terseret banjir Sungai Lowo Mego, Desa Bhera, Kecamatan Mego Kabupaten Sikka di perairan Pantai Mbuli, Kabupaten Ende sekitar 25,7 KM dari lokasi kejadian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere selaku SMC (SAR Mission Coordinator) mengungkapkan, pada pukul 06.00 Wita, Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian hari ke lima terhadap korban, hingga pada Pukul 14.00 Wita, Tim SAR Gabungan menerima info dari nelayan atas nama Miswan Pala bahwa pada pukul 09.00 Wita ditemukan sesosok jenazah di Perairan Mbuli.

Miswan Pala juga menyampaikan, saat ini jenazah sudah berada di Puskesmas Maubasa Kecamatan Ndori, Kabupaten Ende.

“Pada Pukul 14.05 Saya perintahkan On Scene Coordinator di lapangan untuk menuju Puskesmas Maubasa bersama Kapolsek Paga dan keluarga korban untuk memastikan penemuan jenazah tersebut,” ujar I Putu Sudayana.

Lanjutnya, pada Pukul 15.15 Wita, korban berhasil di identifikasi keluarga korban dan dinyatakan bahwa korban yang ditemukan tersebut memang benar keluarga yang hilang terseret banjir di Sungai Lowo Mego yaitu Ibu Laurensia Maru.

Selanjutnya Korban dibawah menuju rumah duka di Desa Bhera dengan menggunakan mobil ambulance Puskesmas Maubasa.

Lebih lanjut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere mengatakan terima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh Tim SAR gabungan yang terdiri dari Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Polsek Paga, Pos Polisi Lekebai, BPBD Kab.Sikka, PMI Kabupaten Sikka, Komunitas Snorkling Course, Puskesmas Maubasa, Nelayan Mbuli dan keluarga korban atas semangat yang tak putus asa, kerjasama, dan sinergi yang solid dalam pelaksanaan Operasi SAR sehingga korban berhasil ditemukan dan diserahkan kepada pihak keluarga.

“Segenap Tim SAR gabungan dalam operasi SAR ini mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya semoga Beliau diterima disisi Tuhan yang Maha Penyayang dan Keluarga diberikan ketabahan,” ungkap I Putu Sudayana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *