Puisi Bertajuk ‘Merdeka di Tengah Pandemi’, Bawa SMA di Flotim Jadi Juara Nasional

Foto: Wakil Bupati Flotim, Agustinus Payong Boli didampingi Romo Kepala Sekolah SMAK Santa Immaculata Adonara, Rm. Antonius Sina Aran juga Romo Thomas Labina saat launching buku antologi puisi. Foto : Istimewa

LARANTUKA, FLORESPEDIA.id – SMAK Santa Maria Immaculata Adonara, Kabupaten Flores Timur berhasil meraih juara 1 dan 3 sebagai penulis puisi terbaik pada program Literasi Nasional Nyalensia.

Gerakan mitra program Literasi Nasional Nyalensia merupakan sebuah program literasi yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berkreasi dan berinovasi dalam hal menulis dan menghitung.

Gerakan ini dimulai pada Mei 2020 dan mendapat respon yang baik dari pihak sekolah terutama peserta didik.

Dengan dukungan kepala Sekolah, para pendidik dan tenaga kependidikan, maka lembaga SMAK Santa Maria Immaculata Adonara memberanikan diri untuk mengikuti gerakan literasi tersebut.

Peserta didik didampingi oleh pembimbing Karya Ilmiah Remaja (KIR), Albertus Mamun, berhasil menerbitkan 40 puisi yang merupakan hasil karya murni dari peserta didik yang kemudian dikemas dalam sebuah buku yang berjudul “Menabur Benih Kehidupan” yang dilaunching pada Sabtu (12/2).

Launching dan bedah buku antologi puisi ini merupakan buku terbitan perdana, melalui gerakan literasi ditingkat nasional yang bekerja sama dengan mitra program Literasi Nasional Nyalensia.

Ke-40 puisi tersebut menceritakan berbagi fenomena yang sedang terjadi, diantaranya puisi yang bernuansakan kebangsaan, kekeluargaan dan situasi yang sedang menjadi pergumulan dunia (COVID-19).

Pelajar SMAK Santa Maria Immaculata, Gabriela Germana Gekeng Waiplatin dari kelas XII-MIA meraih juara 1 dengan puisinya yang berjudul Merdeka di Tengah Pandemi dan Brigida Palan Lito kelas XII-IBB dengan puisinya yang berjudul Suntuk Malam.

“Sebagai bentuk apresiasi kepada para penulis puisi, kami mengadakan launching dan bedah buku antologi puisi,” Kepala Sekolah SMAK Santa Maria Immaculata Adonara, Romo Antonius Sina Aran.

Ia berharap para pendidik maupun pelajar untuk terus berkarya di bidang literasi.

Sementara Wakli Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli mengapresiasi lembaga pendidikan SMAK Santa Maria Immaculata Adonara.

Menurut dia, kegiatan itu merupakan langkah awal membangkitkan potensi di bidang pendidikan khususnya di wilayah Kecamatan Wotan Ulumado.

“Berikan peluang kepada regenerasi untuk menanamkan pendidikan di sekolah. Kegiatan literasi mempunyai dampak besar menggali karakter siswa,” katanya.