Majukan Pertanian, Ini Komitmen Kepala Dinas Pertanian Sikka yang Baru

waktu baca 3 menit
Foto : Penandatanganan Berita Acara Pelantikan Pejabat Tinggi Pratama Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka oleh Yohanes Emil Satriawan dan Bupati Sikka. Foto Albert : Aquinaldo

MAUMERE – Selain menyelesaikan masalah pupuk, Yohanes Emil Satriawan, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka yang baru saja dilantik oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo pada Kamis (3/2) juga berkomitmen memajukan bidang pertanian di Kabupaten Sikka dengan melakukan optimalisasi lahan pertanian dan revitalisasi petani.

“Lahan boleh tersedia, tapi kalau sarana prasarana pertanian ini kurang memadai, itu saya juga kurang yakin ini bisa berhasil. Tapi tadi kita sudah dengar sendiri Pa Bupati dalam sambutannya bahwa nanti ada sarana prasarana yang akan didatangkan yaitu mesin bor air, tentunya kita akan berkoordinasi dengan PU dalam hal ini Cipta Karya yaitu nanti dengan alatnya itu akan mencari tahu kira-kira dimana persediaan air tanahnya tinggi dan disitu kita akan lakukan pengeboran,” jelas Emil Satriawan.

Namun, lanjut Emil Satriawan, di sekitar sumur bor tersebut harus ada kelompok tani karena untuk menghindari mubazirnya sumur bor tersebut.

Dirinya kemudian mencontohkan bekas wilayah yang dipimpinnya, yakni Kecamatan Kangae, bahwa hamparan di wilayah itu sesungguhnya ada persediaan air tanah ditambah lagi dengan elevasi wilayah itu tidak terlalu tinggi.

“Itu kalau misalnya di bor di beberapa titik, berapa kelompok disitu, pasti bisa dan selama menjadi Camat itu saya selalu turun jadi saya bisa tahu,” ujarnya.

Dirinya kemudian mengungkapkan bahwa kelompok tani yang melakukan budi daya tanaman hortikultura sebenarnya sudah ada di Desa Watuliwung.

Selain itu, dirinya juga mengatakan akan melakukan revitalisasi kelompok tani.

Rencananya, setelah melakukan konsolidasi internal, dirinya akan melakukan kompetisi PPL untuk berkreasi. Dirinya kembali mencotohkan, saat dirinya masih menjabat sebagai Camat Doreng, bersama PPL di Kecamatan Doreng melakukan inovasi kulit buah pala untuk dijadikan manisan.

“Jadi pertama saya ajak mereka di dalam dulu, di PPL dulu setelah itu baru coba lagi di kelompok,” ujar Emil Satriawan yang ditemui wartawan usai acara pelantikan dirinya menjadi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka.

Untuk diketahui, Yohanes Emil Satriawan, S.P., M.Si resmi dilantik menjadi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo di Lantai 3 Kantor Bupati Sikka, Jalan El Tari Maumere, Kamis (3/2).

Yohanes Emil Satriawan atau yang akrab disapa Jemi Sadipun ini menggantikan Mauritz da Chuna yang telah memasuki masa pensiun.

Sementara itu, jabatan Camat Doreng dalam kondisi lowong.

Pelantikan Pejabat Tinggi Pratama berdasarkan Keputusan Bupati Sikka Nomor BKDPSDM 821.1.12/19/2022 tanggal 2 Februari 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka.

Menjadi saksi dalam acara pelantikan Pejabat Tinggi Pratama tersebut adalah Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Sikka, Kensius Didimus dan Kepala BKD Kabupaten Sikka Lukas Lawe dan Pastor Paroki Santo Yoseph Maumere, RD Yohanes Satu Ndopo sebagai rohaniwan pendamping.

Acara pelantikan tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka dan juga sejumlah pimpinan OPD pada lingkup Pemkab Sikka.

Kontributor : Albert Aquinaldo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *