276 Mahasiswa Unipa Indonesia Dapat Beasiswa UKT dan KIP Kuliah
MAUMERE – Sebanyak 276 mahasiswa Universitas Nusa Nipa (Unipa) Indonesia mendapat beasiswa yang terdiri dari Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP Kuliah.
Dua jenis beasiswa pemerintah itu diserahkan langsung oleh Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira kepada ratusan mahasiswa Unipa Indonesia, penerima beasiswa tersebut di Aula Nawacita, Kampus Unipa Indonesia, Kamis (28/10) yang disaksikan langsung oleh Rektor Unipa Indonesia, Angelinus Vincentius, dan Anggota DPRD Provinsi NTT dari Fraksi PDIP, Emanuel Konfidus.
Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira, kepada media ini menjelaskan bahwa untuk KIP Kuliah baik jalur reguler maupun jalur aspirasi, diberikan kepada mahasiswa angkatan tahun 2019/2020.
“Setelah menyerahkan sertifikat KIP kuliah, saya juga cek mereka punya perkembangan kuliah dan selama ini banyak yang mendapat nilai-nilai baik, sehingga mereka bisa lulus tepat waktu yaitu sembilan semester untuk menyelesaikan kuliah sesuai dengan target dari pemberian beasiswa ini,” ujar politisi PDIP ini.
Politisi yang akrab disapa AHP ini menyampaikan bahwa untuk Kabupaten Sikka, terdapat 5 perguruan tinggi yang mendapatkan KIP Kulaih baik reguler maupun aspirasi dan merupakan kabupaten dengan jumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah terbanyak sedaratan Flores, Lembata, dan Alor.
Pada kesempatan itu, AHP berpesan kepada para mahasiswa penerima beasiswa tersebut agar memanfaatkan beasiswa tersebut dengan sebaik-baiknya karena pemberian beasiswa tersebut diberikan dengan tanggung jawab.
“Beasiswa ini bukan diberikan dengan cuma-cuma tetapi diberikan dengan tanggung jawab, ini ada dalam bagian besar pembangunan sumber daya manusia. Kalau kita katakan negara ini mau maju, kualitas SDMnya harus baik karena ukuran kualitas SDM ada pada lulusan perguruan tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unipa Indonesia, Angelinus Vincentius, yang ditemui di ruang kerjanya usai penyerahan beasiswa tersebut menjelaskan bahwa bantuan beasiswa UKT dan KIP Kuliah baik reguler maupun aspirasi di serahkan langsung oleh Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira kepada ratusan mahasiswa Unipa Indonesia.
Angelinus Vincentius menjelaskan bahwa pada tahu 2021, Unipa Indonesia mendapatkan UKT reguler sebanyak 120 orang dan UKT aspirasi sebanyak 6 orang.
“Nilai atau nominal yang diberikan adalah Rp 2.400.000/semeseter dan langsung di transfer ke rekening lembaga dan jenis beasiswa yang kedua adalah KIP, untuk tahun 2021, Unipa Indonesia mendapatkan 150 orang terdiri dari 100 orang KIP reguler dan 50 orang KIP aspirasi atas perjuangan dari Pak Andreas Hugo Pareira dan tim,” kata Rektor Unipa Indonesia.
Nominal yang diberikan dari KIP kuliah itu, lanjut Angelinus Vincentius, terdiri dari SPP sebesar Rp 4 juta bagi program studi akreditasi B dan Rp 2,4 juta untuk program studi yang terakreditasi C. Selain itu juga ada biaya hidup sebesar Rp 800 ribu selama enam bulan atau Rp 4,8 juta. Jadi total keseluruhan sebesar Rp 8,8 juta/semester/orang, untuk 150 mahasiswa bagi program studi yang terakreditasi B, sedangkan bagi program studi yang terakreditasi C, totalnya sebesar, Rp 7,2 juta/semester/orang.
Kepada para mahasiswa penerima beasiswa tersebut, Rektor Unipa Indonesia, Angelinus Vincentius, berharap agar mereka bisa menyelesaikan studinya tepat waktu, lebih termotivasi untuk berprestasi.
“Indikatornya adalah nilai dan juga prestasi-prestasi yang bisa dicapai oleh anak-anak dan mereka harus dapat memanfaatkan uang ini dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan yang sesuai dengan tujuan,” harapnya.
Salah satu penerima beasiswa KIP kuliah, Elisabeth, mengaku senang dan merasa terbantu bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak AHP yang sudah memperjuangkan beasiswa ini sehingga kami juga bisa memperoleh beasiswa ini, setelah ini, saya akan pertahankan prestasi dan nilai yang sudah saya raih selama ini,” ujar mahasiswi fakultas ekonomi Unipa Indonesia yang pada semester ini meraih IPK 3,55.
Usai menyerahkan beasiswa kepada ratusan mahasiswa Unipa Indonesia, AHP bersama rombongan selanjutnya bergerak menuju kampus Polteknik Cristo Re guna melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung BLK Komunitas dan dengar pendapat bersama segenap civitas akademika Politeknik Cristo Re Maumere.
Kontributor : Albert Aquinaldo