Kemendikbud Percayakan Relasi Community Sabu Raijua Gelar Magang Penggiat Literasi di NTT

waktu baca 2 menit

SABU – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) Republik Indonesia, melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah, Direktorat Pendidikan Masyarakat Dan Pendidikan Khusus Dalam Program Pengembangan Budaya Baca akan melalukan Kegiatan Magang Penggiat Literasi Nasional.

Kegiatan Magang Penggiat Literasi Nasional itu akan dilaksanakan di 9 Provinsi dan 10 Kabupaten di Indonesia, yaitu Bandung Provinsi Jawa Barat, Jepara Provinsi Jawa Tengah, Tegal Provinsi Jawa Tengah, Serang Provinsi Banten, Yogyakarta Provinsi DI Yogyakarta, Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, Provinsi Riau, Tarakan Timur Provinsi Kalimantan Utara, Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan dan Sabu Raijua Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan magang akan berlangsung dari tanggal 13 Agustus sampai 27 Agustus 2021.

Untuk Kegiatan Magang Penggiat Literasi Provinsi Nusa Tenggara Timur di percayakan kepada Relasi Community Sabu Raijua sebagai penyelenggara.

Kegiatan yang awalnya di sepakati akan di laksanakan pada tanggal 13 Juli sampai tanggal 27 Juli 2021, sempat tertunda mengingat meningkatkannya kasus COVID-19 di Indonesia bahkan NTT.

Kegiatan Magang Penggiat Literasi Nusa Tenggara Timur akan melibatkan 20 Peserta yang berasal dr berbagai Daerah di NTT yg merupakan penggerak Literasi/ Pengelolah Taman Bacaan Masyarakat di daerah masingĀ².

Founder Relasi Community Sabu Raijua sekaligus Wakil Ketua Umum FTBM NTT, Adolfus Pareira kepada media ini mengatakan, sejak awal di bukanya pendaftaran peserta magang, banyak penggerak literasi di NTT yang ikut mendaftar.

Dari 67 pendaftar, hanya terpilih sebanyak 20 orang yang akan ikut kegiatan tersebut.

Adolfus Pareira yang juga merupakan Koordinator Penyelenggara Magang Penggiat Literasi dan Wakil Ketua Umum FTBM NTT, mengatakan siap mensukseskan kegiatan magang literasi tersebut.

Ia juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat serta stakeholder lainnya guna mensukseskan kegiatan itu.

“Peserta akan mendapatkan materi dari Direktorat Jenderal PMPK, Pengurus Pusat, Pengurus Wilayah, Pengurus Daerah Forum Taman Bacaan Masyarakat dan para penggerak Literasi lainnya,” ujar pria yang akrab disapa Echonk ini.

Lanjutnya, output dari Kegiatan Magang Penggiat Literasi ini diharapkan para peserta mampu mengimplementasikan ilmu yang di dapat untuk di terapkan di Taman Bacaan Masyarakat binaannya atau pun Taman Bacaan Masyarakat di wilayahnya masing-masing.

Kontributor : Albert Aquinaldo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *