Aksi Tutup Jalan ke Bandara Telan Korban, Ketua Fraksi Gerindra Flotim Kecewa
LARANTUKA – Aksi tutup jalan menuju Bandara Gewayantana, Flores Timur menelan korban.
Seorang pengendara sepeda motor menabrak kayu yang digunakan untuk memblokade jalan menuju keBandara Gewayantana, Flores Timur pada Selasa (8/6) malam.
Menanggapi kejadian itu, Ketua Fraksi Gerindra, Muhidin Demon mengaku kecewa atas aksi penutupan akses jalan menuju Bandara Gewayantana, Flores Timur oleh warga hingga menelan korban.
Ia lantas menyarankan agar keluarga korban lakalantas menempuh jalur hukum.
“Ini langkah premanisme, apalagi DPRD sudah mengagendakan rapat bersama pemerintah. Saya sarankan keluarga korban lapor saja ke polisi,” tegasnya.
Korban kecelakaan lalulintas diketahui bernama Paulus Kelake, warga Dusun Welo, Desa Pai Napan, Kecamatan Lewolema itu kemudian dilarikan ke RSUD Herman Fernandez Larantuka untuk mendapat perawatan medis.
Informasi yang dihimpun dari keluarga, Paulus Kelake melaju dari arah Wato Witi-Weri dan tak mengetahui di atas badan jalan terdapat kayu penghalang. Akibatnya, ia mengalami luka serius dan sempat tak sadarkan diri.
“Hanya luka-luka lecet dan sekarang sudah dipulangkan ke rumah,” ujar keluarga korban yang enggan ditulis namanya.
Informasi lakalantas itu pun dibenarkan oleh petugas medis di UGD RSUD Larantuka. Menurut petugas, setelah mendapat perawatan, korban langsung dipulangkan ke rumah.
“Hanya luka lecet dan sudah dijemput keluarga,” kata salah satu tenaga medis RSUD Larantuka.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan