Imigrasi Luncurkan Visa Pendidikan Non Formal bagi WNA, Berlaku Hingga 2 Tahun
JAKARTA – Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Imigrasi resmi membuka akses Visa Tinggal Terbatas (VITAS) bagi warga negara asing (WNA) yang ingin mengikuti pendidikan non formal di Indonesia, mulai 15 Juli 2025. Visa dengan indeks E30 ini menjadi pintu masuk legal bagi WNA yang ingin menempuh kursus bahasa, sekolah keahlian, hingga pelatihan profesi di tanah air.
“Kebijakan ini hadir untuk memperluas akses pendidikan di Indonesia bagi warga negara asing, sekaligus mendorong potensi sektor pendidikan sebagai kekuatan ekonomi baru,” jelas Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman, dalam siaran pers, Selasa (16/7/2025).
Syarat dan Prosedur Pengajuan
Permohonan visa dilakukan secara daring melalui laman evisa.imigrasi.go.id, dengan syarat utama: paspor berlaku minimal 6 bulan, bukti biaya hidup setara USD 2000, pas foto berwarna terbaru, memiliki penjamin (perorangan atau institusi pendidikan non formal).
Visa E30 memiliki dua pilihan masa berlaku, yakni 1 tahun (Rp6 juta) dan 2 tahun (Rp8,5 juta). Visa Pendidikan Formal Kini Hingga 4 Tahun
Tak hanya itu, Ditjen Imigrasi juga memperluas masa izin tinggal untuk visa pendidikan formal: Visa E30A (pendidikan dasar-menengah) dan E30B (pendidikan tinggi) kini bisa berlaku hingga 4 tahun, dengan biaya Rp12 juta.
Masa tinggal 1 tahun dan 2 tahun tetap tersedia, masing-masing dengan biaya Rp 6 juta dan Rp 8,5 juta.
Penjamin visa pendidikan formal dapat berupa perorangan maupun institusi pendidikan yang dituju.
Potensi Indonesia sebagai Tujuan Pendidikan Asing
Dengan 3.115 perguruan tinggi aktif termasuk 125 PTN, Indonesia kian dilirik pelajar internasional, terutama dalam bidang ilmu budaya dan program keahlian khas lokal.
“Universitas-universitas terbaik Indonesia kini mulai masuk dalam peringkat 300 dunia. Ini peluang besar untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat pendidikan regional,” tambah Yuldi.
Ia menutup pernyataannya dengan optimisme bahwa kebijakan visa pendidikan ini tidak hanya memperluas peluang bagi WNA, tetapi juga mendukung daya saing global Indonesia melalui jalur pendidikan.
Artikel story ini kerjasama Kantor Imigrasi Maumere dan Florespedia.id