Bupati Sikka Tegaskan Komitmen Majukan Pendidikan: 4 Program Prioritas dalam RPJMD 2025-2030

waktu baca 2 menit

Sikka-Sebagai salah satu urusan wajib pelayanan dasar, sektor pendidikan ditetapkan sebagai program prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sikka Tahun 2025–2030.

Hal ini ditegaskan langsung oleh Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, dalam Rapat Paripurna V Masa Sidang III Tahun Sidang 2024/2025 DPRD Kabupaten Sikka yang berlangsung di Ruang Sidang Utama Lepo Kula Babong, pada Rabu, 11 Juni 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati menguraikan empat program prioritas yang akan menjadi fokus pengembangan sektor pendidikan di Kabupaten Sikka selama lima tahun ke depan:

Jaminan Pendidikan untuk Keluarga Miskin Ekstrem
Pemerintah daerah menjamin minimal satu orang sarjana dari setiap keluarga miskin ekstrem. Selain itu, akan ada peningkatan kuota dan ketepatan sasaran bantuan beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga miskin. Program ini akan dioperasionalkan melalui Program Kesejahteraan Rakyat.

Peningkatan Kualitas dan Kesejahteraan Tenaga Pendidik
Melalui Program Pendidik dan Tenaga Kependidikan, pemerintah akan meningkatkan kualitas guru dan tenaga kependidikan melalui pendidikan, pelatihan, dan kursus. Pemerintah juga berkomitmen untuk menaikkan insentif bagi guru honorer, mulai dari jenjang PAUD hingga SMP.

Pelatihan Khusus bagi Anak Putus Sekolah
Anak-anak yang putus sekolah akan mendapatkan perhatian khusus melalui pelatihan keterampilan kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) atau mitra BLK. Program ini akan dijalankan melalui Program Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja.

Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan
Untuk menunjang proses belajar mengajar, pemerintah daerah akan melakukan peningkatan fasilitas pendidikan melalui Program Pengelolaan Pendidikan yang berfokus pada pembangunan dan perbaikan sarana serta prasarana pendidikan.

Dengan empat program prioritas ini, Pemerintah Kabupaten Sikka bertekad mewujudkan akses pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan dan tidak mampu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *