Merajut Toleransi di Hari Waisak: Bupati Juventus Ajak Masyarakat Tabur Cinta Kasih di Tengah Keberagaman

Sikka-Dalam rangka peringatan Hari Raya Waisak 2569/2025 M, Pemerintah Kabupaten Sikka menggelar Dialog Lintas Agama dengan tema “Cinta Kasih dalam Sudut Pandang Agama-Agama” yang berlangsung di Wihara Dharma Manggala, Sabtu (17/05).

Acara ini menjadi ruang refleksi dan penguatan komitmen antarumat beragama dalam menjaga persatuan dan harmoni di tengah masyarakat yang majemuk.

Dalam sambutannya, Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menanamkan dan menebarkan nilai-nilai cinta kasih serta kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Dalam kehidupan kita yang berbeda, kita harus terus menabur kebaikan dan cinta kasih. Inilah yang menjadi fondasi untuk membangun kehidupan bersama yang damai,” tegas Bupati.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya menjalin hubungan harmonis antarumat beragama. Menurutnya, kendati umat Buddha secara jumlah tergolong minoritas, kehadiran dan peran mereka dalam kegiatan semacam ini mencerminkan kepedulian dan kontribusi besar terhadap persatuan di Nian Tana Sikka.

“Sebagai sesama anak bangsa, sebagai anak Nian Tana, kita wajib merawat keberagaman dengan semangat persaudaraan. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh kolaborasi dari semua pihak, khususnya para tokoh agama, untuk menciptakan Kabupaten Sikka yang rukun dan maju,” ujar Bupati Juventus.

Senada dengan hal tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sikka, Yosef Rangga Kapodo, menyampaikan bahwa cinta kasih tidak boleh berhenti sebagai konsep, melainkan harus diwujudkan dalam tindakan konkret yang menguatkan persaudaraan lintas iman.

Acara dialog yang dihadiri oleh 70 peserta dari berbagai kalangan, tokoh agama, mahasiswa, serta umat Buddha berlangsung dalam suasana penuh kehangatan, toleransi, dan semangat kebersamaan.