News

Menteri Fadli Zon Dorong Pemda NTT Aktif Fasilitasi Kreativitas Budaya Anak Muda

waktu baca 2 menit

Kupang-Menteri Kebudayaan Fadli Zon bersama Gubernur NTT Melki Laka Lena menghadiri Seminar Nasional bertajuk “Membedah Frasa Ayo Bangun NTT”, yang digelar di Hotel Harper, Kota Kupang, Jumat (25/4). Acara ini diselenggarakan oleh DPD Forum Pemuda NTT (Cendana Wangi) Kupang dan melibatkan banyak kalangan muda.

Dalam sambutannya, Fadli Zon menekankan pentingnya peran pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, dalam mendukung ruang ekspresi dan kreativitas generasi muda, khususnya dalam bidang kebudayaan.

“Saya mendorong Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di NTT untuk mengaktifkan taman budaya sebagai pusat kreativitas anak muda. Ruang ini bisa menjadi tempat mereka berkarya dan bahkan membawa hasilnya ke tingkat nasional,” ujar Fadli.

Ia menambahkan bahwa budaya seharusnya menjadi fondasi utama dalam pembangunan, serta menjadi sumber inspirasi dalam membentuk karakter bangsa.

Menteri Fadli juga menyoroti kekayaan budaya Indonesia yang tak tertandingi di mata dunia, hasil dari pengalamannya mengunjungi lebih dari 100 negara.

“Budaya Indonesia sangat kaya dan beragam. Itu adalah aset nasional yang harus dijaga. Kita perlu mulai dari budaya lokal yang kuat di daerah seperti NTT,” katanya.

Ia mengapresiasi kegiatan seminar ini karena sejalan dengan semangat membangun karakter dan sumber daya manusia melalui budaya, sebagaimana tercermin dalam lirik lagu kebangsaan “Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Raganya”.

Gubernur NTT, Melki Laka Lena, turut menyampaikan apresiasi kepada Menteri Fadli Zon atas dukungannya dalam membangkitkan semangat budaya di kalangan pemuda NTT.

“Seminar ini membuka ruang untuk mengubah pandangan negatif tentang NTT menjadi energi positif. Budaya kita yang kaya harus menjadi kekuatan untuk membangun masa depan yang sejahtera dan menjadikan NTT sebagai ‘Nusa Tanah Terjanji’,” ucap Melki.

Ia juga mengapresiasi DPD Forum Pemuda NTT yang telah melibatkan anak muda dan mahasiswa dalam kegiatan ini, serta mendorong sinergi antara pemuda dan pemerintah dalam pembangunan daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Exit mobile version