Pemkab Lembata Apresiasi Kopdit Obor Mas Kembangkan Business Development Services
LEWOLEBA-KSP Kopdit Obor Mas dalam rangka memperingati HUT ke-51 di Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, menggelar seminar sehari pada Kamis (16/11/2023) pagi.
Seminar sehari yang berlangsung di Aula Lantai 2 KSP Kopdit Obor Mas Cabang Utama Lembata, dihadiri oleh Kadis Koperasi dan Nakertrans NTT Sylvia R. Peku Djawang, Ketua Inkopdit Joko Susilo, Ketua Pengurus Obor Mas Markus Menando dan anggota pengurus, Ketua Pengawas Fransiskus da Lopez dan anggota pengawas, General Manager Kopdit Obor Mas, Leonardus Frediyanto Moat Lering, S.Ak, M.M, Ketua Panitia HUT ke-51 Vincentius Hubertus, Manajer Cabang Utama Lewoleba Mukhlis Akbar dan para manajer cabang dari seluruh NTT, para karyawan Obor Mas, para pengelola kelompok Sahabat Obor Mas, dan juga tamu undangan lainnya.
Seminar sehari dibuka secara resmi dengan pemukulan gong oleh Asisten Administrasi Umum Setda Lembata, Yohanes Berchmans Daniel Dai.
Yohanes Berchmans Daniel Dai mengatakan, kehadiran dalam kegiatan ini adalah wujud terima kasih Pemda Lembata atas kehadiran Obor Mas di Lembata yang dirasakan cukup memberi manfaat bagi daerah ini.
Dirinya berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk mengenang sejarah dan membangun masa depan koperasi kita agar senantiasa menjadi sokoguru perekonomian bangsa yang menggerakkan setiap sendi ekonomi masyarakat.
“Tadi dalam sambutan Pa Ketua Pengurus disampaikan bahwa Obor Mas terpilih menjadi salah satu koperasi yang menerapkan Business Development Service. Luar biasa, kita beri tepuk tangan dulu,” ungkapnya.
Lanjutnya, sistem ini mempunyai tujuan sangat baik, menekankan tidak hanya pada simpan dan pinjam tetapi ada pendampingan usaha mulai dari hulu sampai hilir.
“Karena itu bersyukurlah bagi bapa dan ibu yang hari ini telah berada dalam rumah besar KSP Kopdit Obor Mas,” ujarnya.
Sebelumnya Ketua Pengurus KSP Kopdit Obor Mas, Markus Menando menuturkan, seminar sehari hari ini, kami mengusung tema: “Memperkuat Eksistensi Usaha Produktif Anggota, Melalui Produk Berkualitas Dan Layanan Profesional Berbasis Teknologi Untuk Meningkatkan Kemandirian Dan Kesejahteraan.
Lanjutnya, Sejalan dengan misi KSP Kopdit Obor Mas kesejahteraan masyarakat golongan ekonomi lemah melalui produk dan layanan keuangan yang professional dan berbasis teknologi secara efisien, efektif dan ekonomis maka KSP Kopdit Obor Mas memandang perlu membekali anggotanya dengan berbagai ilmu dan informasi tentang produk-produk unggulannya.
Selain itu juga menciptakan produk baru sesuai kebutuhan anggota demi meningkatkan kesejahteraannya. Hal ini juga sejalan dengan misi Credit Union yaitu membantu anggota mencapai kemandirian keuangan melalui produk dan layanan CU.
Ia juga menyampaikan, Business Development Services (BDS) merupakan program peningkatan kualitas hidup anggota CU dimana aktivitasnya mulai dari penyadaran anggota, layanan pengembangan usaha anggota sampai dengan promosi dan penjualan hasil usaha melalui jejaring CU dan masyarakat luas.
“Sasarannya adalah anggota yang sudah mempunyai usaha mikro dan anggota yang belum punya usaha akan didampingi dalam pemberdayaan sehingga usahanya bisa berkembang menjadi usaha kecil, usaha menengah bahkan sampai industri yang
juga diharapkan adalah pengembangan usaha yang taat pajak,” tambah Markus Menando.
Pantauan media ini, tampil empat narasumber, yakni Staf Diklat dan Hubungan Internasional Inkopdit Getri Anania Simbolon yang membawakan materi “Pengembangan Usaha Anggota Sebagai Wujud Kepedulian Sosial Credit Union Terhadap Kesejahteraan Masyarakat.”
Lalu, Deputi Perkoperasian Kemenkop & UKM RI, Ahmad Zabadi membawakan materi “Optimalisasi Pemanfaatan KUR untuk Mendukung Usaha Produktif Anggota”.
Mantan Wakil Presiden Koperasi Kredit Asia (ACCU) Romanus Woga membawakan materi “Entrepreneruship sebagai Jalan Menuju Kemandirian dan Kesejahteraan” dan Direktur PT PANDAI, Samsudin,S.E., S.E.As, M.M. membawakan materi “Asuransi Sebagai Perlindungan Finansial dan Keamanan Jangka Panjang Bagi Usaha Anggota”.